Perempuan Merupakan Kaderisasi Bangsa

Perempuan Merupakan Kaderisasi Bangsa

UNIKAMA – Peringatan Hari Kartini dapat meningkatkan produktivitas dan inovasi bagi kalangan perempuan di Tanah Air. Untuk itu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Kanjuruhan malang (Unikama) menggelar saresehan memperingati hari Kartini, kemarin. Sarasehan kali ini mendatangkan dua pemateri, Dr. Tantri bararoh dari Universitas Wijaya kusuma Surabaya dan Umiati Jawas, Ph.D Unikama.

Hari kartini membuka paradigma berfikir baru bagi kaum perempuan agar mempunyai peran besar dalam seluruh aspek kehidupan masyarakat. Sarasehan yang mengangkat tema “Meningkatkan peran wanita dalam membangun bangsa” memprioritaskan kepada perempuan untuk menunjukkan perjuangan ibu Kartini dalam pembangunan bangsa, ungkap Revinika, ketua pelaksana.

“Peranan perempuan itu sangat signifikan bagi perkembangan bangsa. Terutama karena jumlah perempuan di Indonesia yang mendominasi, pemberdayaan perempuan dapat menjadi agent of development yang berkualitas,” ujarnya.

Menurutnya, perempuan sama halnya seperti kaum laki-laki yang mempunyai potensi dan kiprah yang sama sebagai agen perubahan di masyarakat. Dengan demikian, ia berharap agar perempuan Indonesia berkaca dari perjalanan sejarah Kartini yang mampu terus berproduksi dan berprestasi di tengah minimnya kesempatan perempuan berkarir.

Selain itu, masih banyak perempuan yang belum mendapatkan pendidikan layak karena berbagai faktor penghambat, seperti nilai-nilai budaya dan ekonomi. Kegiatan semacam ini menjadi pembekalan bagi perempuan, tidak hanya kaderisasi dari perjuangan ibu kartini. Tapi bagaimana memaknai dari peringatan tersebut dan diteruskan seperti yang diperjuangkan ibu Kartini, ungkap Kabag Kemahasiswaan Erik Teguh Prakoso, M.Pd., Kons.“

Terlihat, saat ini banyak perempuan yang berkarir baik didunia pendidikan maupun non pendidikan. Kegiatan semacam ini dapat memberikan inspirasi bagi kaum perempuan. “Perempuan bisa mengekspresikan potensi-potensi yang ada, sehingga menjadikan penyemangat,” tuturnya.

Ia berharap, apa yang didapat dari kegiatan ini memberikan inspirasi bagi mahasiswa. Kedepannya, dalam memperingati hari kartini tidak hanya sarasehan, namun lebih dari itu. Karena semuanya merupakan amalan untuk kaderisasi bagi mahasiswa, harapnya. (dinog)